Helvry Sinaga

Minggu ini semua perhatian menuju ke Gunung Merapi. Seputaran Jawa Tengah dan Yogyakarta bersiap-siap untuk keadaan yang paling buruk. Bantuan dan solidaritas segera meluncur dari seluruh negeri. Minggu lalu saya dari sana, dan apa yang saya lihat itu sungguh membuat hati menangis. Bagaimana tidak, di sebuah SD berkumpul puluhan keluarga yang harus keluar dari kampungnya, untuk menghindari amukan si Merapi. Namun apa daya, walau dengan peringatan dini yang sudah diserukan oleh Pos Pengamatan Vulkanologi, tetap saja jatuh korban.

Saatnya bertindak, apapun itu..bertindaklah..tidak bisa tenaga, bantulah dengan uang dan materi, tidak bisa keduanya, berdoalah. Semoga Tuhan menghapus air mata mereka dengan sukacita.

Lakukanlah sesuatu..






3 Responses
  1. Iya.. Semakin banyak doa dan hal positif akan membuat bumi menjadi tempat yang lebih nyaman untuk dihuni. Mungkin bumi sudah capai dengan terlalu banyak sampah dan kerusakan yang dibuat manusia, dan dia protes dengan membuat peringatan dalam bentuk bencana.


  2. Amin.
    semoga kita mengambil hikmah dari kejadian ini. bahwa kita ini tak berkuasa mengusir bencana. Kiranya kita diberi kebijaksanaan untuk mengelola alam ini


  3. Semoga Indonesia segera bangkit


Post a Comment